Thursday, April 20, 2017

Kapal Kemanusiaan - #BerasUntukKelaparanAfrika

Assalammu'aykum Reads,

Apakah diantara reads ada yang pernah merasakan lapar ? tidak memiliki uang bahkan sekedar untuk membeli minum ? Menahan lapar dan meminum air di masjid ? menerima bantuan dan belas kasihan orang lain ? Pernahkah reads berada dalam kondisi seperti itu ? jika YA pasti reads bisa (lebih) memahami kondisi saudara-saudara kita di Afrika #BerasUntukKelaparanAfrika


Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri.”
[QS. Al Isra : 7]

Kapal Kemanusiaan

Reads, gie kadang berfikir apa yang bisa gie lakukan bagi sesama ? Bukankah sesama muslim kita bersaudara ? Bukankah Rasulullah SAW mengatakan “Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.”

Sedih sekali gie sudah banyak diberikan nikmat oleh Allah namun belum bisa melakukan banyak untuk orang lain, terutama bagi saudara-saudara kita di afrika sana. Oleh karenanya dengan postingan ini gie ingin mengajak Reads membantu saudara-saudara kita di afrika, khususnya Somalia.



Kapal Kemanusian ACT (Aksi Cepat Tanggap)


Somalia, sebuah negara yang berada di Afrika – salah satu benua terbesar di dunia. Apa yang reads ingat mengenai Somalia ? Kalau gie adalah kejadian perampokan dan penyandraan awak kapal beberapa waktu yang lalu. Tapi di balik itu semua ternyata Somalia adalah salah satu negara dengan penduduk mayoritas muslim di afrika, rakyat somalia pun kelaparan dan memiliki makanan pokok nas sama seperti kita warga Indonesia.

Dilansir dari laman ACT/KapalKemanusiaan bahwa krisis kelaparan di afrika (kuhusnya Somalia) adalah yang terburuk di abad ini. Kombinasi dari kekeringan dan konflik yang bekepanjangan membuat penduduk di Somalia, Yaman, Nigeria dan Sudan selatan kelaparan. Sebagai bangsa yang besar, sudah sepatutnya kita ikut membantu mereka. Apalagi sesama saudara muslim, bukankah kita semua bersaudara ???

Kapal Kemanusiaan adalah tawaran yang bisa kita lakukan, kapal kemanusiaan bisa menjadi solusi sebab sifat pelayanannya yang mobile dan dapat menghubungkan empat negara yang terpisah. Kapal Kemanusiaan menjadi bukti bahwa bangsa ini proaktif membantu meredam krisis masif kelaparan. Kapal Kemanusiaan berusaha menjangkau seluas mungkin pelabuhan untuk menjemput donasi beras dari publik.

Kapal Kemanusiaan menargetkan beras 25000 ton dan saat ini statistik penghimpunan #BerasUntukKelaparanAfrika baru berada di angka 5.6% (atau baru sekitar 1416 ton). Reads, mungkin kita tidak memiliki kemampuan untuk berbuat banyak tapi kita memiliki kemampuan untuk menyebarkan informasi ini. Setidaknya selain doa yang bisa kita berikan kepada saudara-saudara kita, salah satu aksi nyata adalah dengan menyebarkan informasi ini seluas mungkin,

Mengajak keluarga, saudara, teman dan kenalan kita untuk saling bergandengan tangan membantu saudra-saudra kita. Sekecil apapun yang kita lakukan, sangat berarti bagi mereka. Mari kita bantu sebarkan informasi dan semangat berbagi kepada orang lain. Reads, sendiri kita mungkin tidak mampu namun bersama-sama gie yakin kita mampu.

#BerasUntukAfrika


Reads dapat menghubungi kontak di atas untuk informasi lebih lanjut atau dapat membuka laman ACT – Aksi Cepat Tanggap. Sebentar lagi kita akan menyambut bulan suci Ramadhan, insya Allah kita semua akan disampaikan kepada Ramadhan dan begitu pula saudara-saudara kita di sana.

Reads, terima kasih gie ucapkan atas bantuan kalian menyebarkan informasi ini. Atas kesadaran kalian dan empati kalian membantu saudara-saudara kita, semoga Allah membalas budi baik kalian.


Dalam salah satu hadits Qudsi Allah berkata :
"Hai anak adam infaklah (nafkahkanlah hartamu), niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu." (HR : Muslim) 

Wassalam
Love ^^

gie

2 comments:

  1. Thanks infonya ya Gie, semoga bermanfaat juga bagi kita yang ingin membantu sesama..

    ReplyDelete

Syukron for coming ^^

Rekomengie: Pelembut Pakaian Molto Korean Strawberry - λͺ°ν†  ν•œκ΅­ λ”ΈκΈ° μ„¬μœ μœ μ—°μ œ

 "λ„ˆ λƒ„μƒˆκ°€ λ„ˆλ¬΄ μ’‹μ•„μš”" "μ •λ§μ΄μš”?" Assalammu'alaykum Reads, Bagaimana kabarnya? Sudah memasuki pertengahan tahun 2022, semoga s...